Bengkulu, mimbarline.com – Senin (14/07/25 ) – Komisi II DPRD Kota Bengkulu melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pondok Besi pada pukul 13.00 WIB. Sidak ini dilakukan sebagai bagian dari rencana relokasi pedagang ikan basah dan ikan kering ke lokasi yang lebih representatif dan terpusat.Rombongan Komisi II dipimpin langsung oleh Ketua Komisi Rodi, S.Kom., MM., didampingi Wakil Ketua Azman, Bendahara Komisi Repelita, serta anggota Irman Sawiran, Rahmad Mulyadi, Nuzuluddin, Edi Haryanto, dan Desi. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bengkulu, Tarzan.
Dalam kesempatan tersebut, Rodi menyampaikan bahwa TPI Pondok Besi akan dimanfaatkan sebagai sentra pasar ikan terpadu, yang nantinya menjadi tempat relokasi bagi para pedagang ikan basah dan ikan kering yang selama ini berdagang di kawasan wisata dan jogging track di sepanjang pantai Kota Bengkulu.
“Kita ingin menciptakan tempat yang nyaman, bersih, dan terorganisir bagi para pedagang serta masyarakat yang ingin berbelanja hasil laut. Lokasi TPI ini sangat strategis dan cocok untuk dikembangkan menjadi pasar ikan terpadu,” ujar Rodi.
Lebih lanjut, Rodi menegaskan komitmen DPRD kota untuk mendukung penuh pengembangan lokasi tersebut.
“Kami di DPRD akan menganggarkan mulai dari tahap perencanaan hingga pembangunan fasilitas. Saat ini kami tengah mempelajari status kepemilikan TPI ini, apakah berada di bawah kewenangan provinsi atau kota. Namun yang pasti, kami akan perjuangkan agar rencana ini bisa terealisasi,” tegasnya.
Menurut Rodi, langkah ini merupakan upaya nyata dalam mencarikan solusi bagi para pedagang ikan yang selama ini tidak memiliki lokasi tetap dan berjualan di area yang bukan peruntukannya.
“Ini bentuk komitmen kami agar para pedagang memiliki tempat yang layak, sekaligus menjaga kawasan wisata tetap tertata. Harapan kami, sentra pasar ikan terpadu ini bisa menjadi destinasi belanja hasil laut yang nyaman bagi warga maupun wisatawan,” pungkas Rodi.
Rencana ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk Dinas Kelautan dan Perikanan yang siap mendukung langkah relokasi dan pengembangan infrastruktur pasar tersebut.
Leave a Reply